KOMISI I DPRD KABUPATEN BALANGAN MELAKUKAN INSPEKSI MENDADAK KE BLUD RSUD BALANGAN
Humasdprd. Inspeksi mendadak (sidak,red) yang dilakukan pada hari Selasa, 2 Februari 2016 oleh Komisi I DPRD Kabupaten Balangan menemukan beberapa hal dalam BLUD RSUD Balangan antara lain bagian pelayanan rumah sakit tersebut terutama di bagian Informasi terlihat kosong tidak ada yang menjaga, di bagian pelayanan BPJS hanya ada dua pegawai, satu orang dari pihak rumah sakit dan satu orang dari pihak BPJS, sehingga belum bisa mengoptimalkan pelayanan BPJS, pada ruang perawatan Melati di temukan air kran PDAM yang tidak jalan. Dari penjelasan pasien rumah sakit, bahwa air PDAM sudah tidak jalan dari hari Sabtu tetapi ditengah pemeriksaan air PDAM ternyata jalan lagi. Selain itu ditemukan juga ada 2 (dua) toilet yang tersumbat (buntu). Pemeriksaan di lanjutkan oleh Komisi I ke ruang Rawat Inap Tulip, kami menemukan ada beberapa ruangan yang kipas anginnya tidak bisa dipakai (rusak).
Komisi I menanyakan bagaimana solusi untuk menangani air PDAM yang mati, dari penjelasan pihak rumah sakit ada keinginan untuk membuat sumur bor akan tetapi belum bisa dilakukan terkait aturan prosedur yang harus dilakukan.
Pemeriksaan juga kami lakukan ke ruang ICU, dari laporan pihak rumah sakit ada beberapa alat kesehatan yang sudah rusak, yaitu : Saturasi Oksigen (4 alat rusak). Tensi (2 Rusak). Tempelatur (4 Rusak). Suction (1 Rusak). Infrared Infus. Temperatur Manual/Digital (2 Rusak). Saturasi Scheller (1 Rusak) dan meminta Infus Pump sebanyak 3 buah. Pemeriksaan juga kami lakukan ke bagian pendaftaran. kami disana menanyakan berapa biaya untuk berobat di Rumah Sakit, kemudian dari pihak rumah sakit menjelaskan bahwa untuk berobat ke dokter spesialis dikenakan biaya sebesar 35 ribu rupiah, sedangkan untuk berobat ke dokter umum dikenakan biaya sebesar 20 ribu rupiah. Kemudian di tanyakan lagi terkait wacana berobat gratis, dari pihak rumah sakit memberikan penjelasan hal tersebut belum kami lakukan, demikian laporan hasil inspeksi mendadak yang disampaikan oleh Staf Komisi yang pada waktu itu ikut mendampingi Komisi I DPRD Kabupaten Balangan. Feb/16/Webhumasdprd
